Industri Otomotif Bakal Sekarat, Hal ini Risiko yang tersebut Mengintai Amerika Serikat Terkait Tarif Impor
NEW YORK – Harga mobil pada Amerika Serikat bisa saja naik, terkait pemberlakuan tarif impor baru AS, hal ini akan memicu transaksi jual beli mobil Amerika Serikat berpotensi mengalami penurunan hingga 25.841 kendaraan per tahun.
Produsen mobil Negeri Paman Sam serta lainnya yang memasarkan dalam Amerika Serikat “mungkin kurang kompetitif pada pangsa global oleh sebab itu tarif kendaraan merek yang dimaksud relatif lebih banyak tinggi,” kata departemen tersebut.
Diperkirakan antara 1.680 juga 25.841 kendaraan lebih banyak sedikit akan terjual setiap tahun sebab aturan tersebut. Ada usulan melarang kendaraan China yang dimaksud terhubung ke internet kemudian perangkat lunak dan juga perangkat keras utama China, atau kata lain mobil yang digunakan berasal dari Negeri Tirai Bambu -julukan China-.
Kebijakan yang disebutkan diklaim untuk menurunkan kerentanan keamanan nasional yang tersebut dapat dieksploitasi oleh China. Diperkirakan aturan yang dimaksud berpotensi kehilangan USD1,5 miliar hingga USD2,3 miliar atau setara Rp34,4 triliun (Kurs Rp14.972 per USD) yang tersebut berasal dari input kendaraan perusahaan China atau Rusia untuk kendaraan yang dijual pada Amerika Serikat.
Sebelumnya dikatakan bahwa proposal itu akan menjadi larangan yang efektif pada kendaraan China, akibat semua akan mempunyai perangkat lunak juga perangkat keras kendaraan yang digunakan terhubung ke internet. Akan tetapi ada usulan beberapa pengecualian bagi perusahaan.
Departemen Perdagangan memohon agar larangan perangkat lunak diberlakukan pada 2027, sedangkan larangan perangkat keras akan berlaku pada model pembuatan 2030 atau Januari 2029. Publik miliki waktu 30 hari untuk menghasilkan komentar sebelum aturan dapat diselesaikan.
Departemen Perdagangan mengatakan, faedah utama aturan yang dimaksud adalah “mengurangi kemungkinan serangan bencana lantaran eksfiltrasi data serta manipulasi jarak berjauhan kendaraan yang tersebut terhubung dengan internet.”
Pekan ini, departemen mengatakan, General Motors dan juga Ford Motor harus berhenti mengimpor kendaraan dari China pada bawah aturan tersebut.
GM mengedarkan Buick Envision lalu Ford berjualan Lincoln Nautilus – keduanya dirakit di tempat China – untuk lingkungan ekonomi AS. Pada paruh pertama tahun 2024, GM memasarkan sekitar 22.000 Envision kemudian Ford memasarkan 17.500 Nautilus pada AS.
